Gagal Menculik, Geng Bertopeng Serang Keluarga Bos Kripto di Paris

Fakta88News — Upaya penculikan brutal terhadap putri dan cucu lelaki dari seorang tokoh mata uang kripto ternama mengguncang distrik ke-11 Paris pada Selasa pagi. Dalam insiden dramatis yang terekam video oleh seorang warga, tiga pria bertopeng bersenjata mencoba menculik korban di jalanan ramai, namun upaya tersebut berhasil digagalkan oleh perlawanan sengit dari keluarga korban dan campur tangan warga sekitar.

beberapa pelaku penculikan terekam Kamera pengawas 

Peristiwa terjadi sekitar pukul 08:20 waktu setempat di Rue Pache, kawasan padat di timur ibu kota. Tiga pria bertopeng keluar dari sebuah mobil van putih dan langsung menyerang seorang wanita dan anak lelakinya, yang diketahui merupakan keluarga dari salah satu pendiri platform pertukaran Bitcoin Prancis, Paymium.

Sumber kepolisian menyebut wanita tersebut adalah putri dari “kepala mata uang kripto” yang tak disebutkan namanya. Ia tengah berjalan bersama suami dan anaknya ketika para penyerang mencoba memisahkan mereka. Suaminya dengan berani melawan para penculik dan meskipun dipukul berulang kali di kepala, ia berhasil merampas sebuah senjata dari salah satu pelaku dan melemparkannya ke jalan — belakangan diidentifikasi sebagai replika senapan angin.

Awalnya, para saksi mata, termasuk sejumlah anak yang sedang dalam perjalanan ke sekolah dasar, terlalu ketakutan untuk turun tangan. Namun saat pasangan tersebut berteriak meminta bantuan, beberapa warga mulai bereaksi. Salah satu di antaranya bahkan melemparkan tabung pemadam kebakaran ke arah van para penyerang saat mereka melarikan diri.

Kepolisian Prancis menyatakan bahwa unit spesialis perampokan bersenjata sedang menyelidiki kasus ini, mengingat modus serangan ini tampaknya merupakan bagian dari tren yang mengkhawatirkan: meningkatnya penculikan yang menargetkan tokoh-tokoh kripto atau kerabat dekat mereka di Prancis.

Insiden ini hanya berselang satu minggu setelah kasus penculikan ayah dari seorang jutawan kripto di kawasan lain di Paris. Korban saat itu disandera selama tiga hari dan mengalami penyiksaan berat, termasuk pemotongan jari, sebelum akhirnya dibebaskan setelah penggerebekan polisi. Beberapa pelaku penculikan tersebut telah ditangkap, namun otoritas menduga jaringan kriminal yang lebih besar sedang memburu individu dengan kekayaan digital tinggi.

Para ahli keamanan kini memperingatkan bahwa meningkatnya kekayaan berbasis aset digital dan minimnya perlindungan fisik dapat membuat keluarga tokoh kripto menjadi target empuk bagi geng kriminal terorganisir.

Keluarga korban dalam insiden Rue Pache saat ini dirawat karena luka ringan dan trauma, sementara pihak kepolisian memperkuat patroli serta mengimbau para pebisnis dan investor kripto di Prancis untuk meningkatkan langkah-langkah keamanan pribadi mereka. Penyelidikan lanjutan kini tengah fokus pada identitas dan jejak kendaraan para pelaku yang melarikan diri dari lokasi kejadian.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama